NOT everything you lose is a loss.


NOT everything you lose is a loss.

Menarik.
Tidak semua yang hilang dari kamu adalah kerugian.

 Ini penafsiran sederhana saya. Betapa hebatnya efek/pengaruh suatu kalimat yang kita pilih untuk meyakinkan suatu kejadian dalam hidup.

            PILIHAN. CHOICE.




            Jika kita menganggap semua yang hilang adalah kekurangan. Maka yang kita lihat hanyalah kekurangan dan kerugian. Maka mari pindahkan fokus itu pada yang lain.




Hebatnya setelah bisa berfokus pada kalimat itu, kita akan menyadari begitu banyak yang hilang dari diri kita, hidup kita, dalam perjalanan kita, bukanlah sama sekali suatu kerugian. Itu bisa saja bernilai kebaikan bagi hidup kita selanjutnya.
(Saya akan mulai berfokus dan menebalkan bagian lain yang mungkin sama sekali tidak terlihat)

Salah satu teman saya berkomentar begini beberapa hari lalu,
“sudah berapa yang kamu abisin untuk sampai titik ini?”
            “oh, kalo duit banyak. Jelas.“ Begitu jawab saya.
            Tapi ilmu saya nambah banyak. Jalan-jalan juga banyak. Temen baru juga banyak. Hehe betul ga?

            Ya. Banyak.
Semua kesempatan dari yang pernah kamu dapatkan memang tidak ada yang gratis atau sia-sia. Yang kamu keluarkan, nilainya sama dengan yang akan kamu dapat. Begitu hal paling rasionalnya.
Jika direnungkan bersama, ternyata – banyak yang kita dapat pada masa kita kehilangan.
            Uang saya mungkin berpindah ke tempat lain, tidak sedikit. Ujian, akomodasi, transportasi, buku, seminar, diklat – tapi saya mendapat kesempatan baru. Tempat baru. Teman baru. Ilmu baru. Pengalaman baru. Kebahagiaan baru. Bayangkan, saya bisa bertemu semua orang yang bisa saya ajak share bersama hanya dalam 2 atau malam. Saya bisa pergi ke banyak kota karena kesempatan paksaan dan itu memang karena uang.

Segala hal yang baru yang pernah atau tidak pernah kita kenali. Yang tidak atau belum pernah kita temui. Teman-teman seperjuangan, ilmu yang belum sempat kita dapatkan, kesempatan lain yang mempertemukan kita dengan seseorang barangkali.

            Menakjubkan bukan?
            Kita dipaksa terus menerus mendapat berbagai hal. Kalau tidak dipaksa, mungkin kita tidak banyak dapat apa-apa.

Segala hal yang membuat kamu merasa masuk dalam dunia baru. Dan segala hal yang baru memang membutuhkan effort lebih untuk didapatkan, sepadan kan?

            Mari jangan picik hanya menilainya dari uang yang telah kamu keluarkan. Jangan-jangan, kamu yang ternyata menutup mata dengan hanya melihatnya sebagai suatu kerugian. Padahal bisa saja itu merupakan nilai lebih yang kamu punya, kemenangan yang akan kamu rasakan sesudahnya.

            Anggap saja, itu tiket kamu menuju tangga berikutnya. Rasakan perbedaan dari semua usaha yang telah kamu keluarkan. Kamu pasti menjadi seseorang yang lebih bernilai dibanding sebelumnya.

Pramoedya ananta toer bilang, “Berterima kasihlah pada segala yang memberi kehidupan”.
Ya, barangkali yang telah hilang memberimu lebih banyak kehidupan.
                        Barangkali itu yang menyenangkan.